🌾 KRPH Jumat🌾 (Rutin)
8 Desember 2017
Oleh: Ustadz Talqis Nurdianto, Lc. MA ( Kaprodi pendidikan bahasa Arab UMY)
Masjid Mardliyyah UGM, selatan RSUP Dr.Sardjito (https://goo.gl/maps/rae2SMqpFnA2)
16.00-17.30 WIB
67-73 tentang penyembelihan sapi
Setelah kejadian ini mereka beriman dan bertambah yakin
Kerasnya hati orang-orang Yahudi: 74
ثُمَّ قَسَتْ قُلُوبُكُم مِّنۢ بَعْدِ ذَٰلِكَ فَهِىَ كَٱلْحِجَارَةِ أَوْ أَشَدُّ قَسْوَةً ۚ وَإِنَّ مِنَ ٱلْحِجَارَةِ لَمَا يَتَفَجَّرُ مِنْهُ ٱلْأَنْهَٰرُ ۚ وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا يَشَّقَّقُ فَيَخْرُجُ مِنْهُ ٱلْمَآءُ ۚ وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا يَهْبِطُ مِنْ خَشْيَةِ ٱللَّهِ ۗ وَمَا ٱللَّهُ بِغَٰفِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ
74. Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras sehingga (hatimu) seperti batu, bahkan lebih keras. Padahal, dari batu-batu itu pasti ada sungai-sungai yang (airnya) memancar daripadanya. Ada pula yang terbelah, lalu keluarlah mata air darinya. Dan ada pula yang meluncur jatuh karena takut kepada Allah. Dan Allah tidaklah lengah terhadap apa yang kamu kerjakan.
Tsumma menunjukkan ada jeda waktu. Hal ini terjadi setelah kejadian sapi.
Keras karena tidak menerima, membantah Nabi Musa a.s. padahal sudah ditunjukkan tanda-tanda.
Dzalika menunjuk pada hal sebelumnya yaitu penyembelihan sapi.
Fa hiya kembali pada qulubun (hati-hati/jamak hati).
أَوْ أَشَدُّ قَسْوَة bahkan lebih keras
Batu yg disamakan dengan hati mereka pun tidak diciptakan dengan sia-sia/ada manfaatnya.
Ketika kaum Nabi Musa a.s. meminta air, ditancapkan tongkat dan keluar air. Keluar disini dengan memancar keras. Memancarkan air sebanyak 12 sumber air.
Beda dengan hati mereka yang sangat keras.
Dan Allah tidaklah lengah terhadap apa yang kamu kerjakan.
-->bahasa jawanya titeni, ancaman bahwa Alloh SWT tidak akan lupa
Perlawanan di Al Aqsa sudah berkali-kali. Kali ini yang keempat yaitu Pembebasan Al Quds.
Jauhnya mereka dari keimanan. Mereka menentang Alloh SWT dan Rosulullah SAW: 75-78
أَفَتَطْمَعُونَ أَن يُؤْمِنُوا۟ لَكُمْ وَقَدْ كَانَ فَرِيقٌ مِّنْهُمْ يَسْمَعُونَ كَلَٰمَ ٱللَّهِ ثُمَّ يُحَرِّفُونَهُۥ مِنۢ بَعْدِ مَا عَقَلُوهُ وَهُمْ يَعْلَمُونَ
75. Maka apakah kamu (muslimin) sangat mengharapkan mereka akan percaya kepadamu, sedangkan segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya setelah memahaminya, padahal mereka mengetahuinya?
70 orang dari kaum Nabi Musa diajak menuju Alloh SWT, dalam perjalanan ini mereka mendengar Firman Alloh SWT dan disana dijelaskan apa yang diperintahkan dan dilarang. Sebagian jujur tentang perintah dan larangan, sebagian yang lain mengatakan tidak apa-apa dikerjakan atau tidak dikerjakan. Orang-orang yang mengubah Firman itu yang dicela.
Ada perbedaan pendapat tentang apa yang diterima Nabi Musa a.s. tentang apa yang diperintahkan dan dilarang.
Hal yang didengar Nabi Musa tidak ada jeda dan titik komanya dan tidak dari satu arah sehingga Nabi Musa mengetahui ini kalam Alloh SWT.
Saudara kera, saudara babi, penyembah thagut adalah sebutan Rasulullah SAW untuk kaum Yahudi karena dahulu Nabi Musa a.s pernah mengatakan itu saat mereka tetap bekerja di hari sabat. Hal ini hanya diketahui orang-orang Yahudi tetapi Rosulullah SAW mengetahuinya.
وَإِذَا لَقُوا۟ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قَالُوٓا۟ ءَامَنَّا وَإِذَا خَلَا بَعْضُهُمْ إِلَىٰ بَعْضٍ قَالُوٓا۟ أَتُحَدِّثُونَهُم بِمَا فَتَحَ ٱللَّهُ عَلَيْكُمْ لِيُحَآجُّوكُم بِهِۦ عِندَ رَبِّكُمْ ۚ أَفَلَا تَعْقِلُون
76. Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata, "Kami telah beriman." Tetapi apabila kembali kepada sesamanya, mereka bertanya, "Apakah akan kamu ceritakan kepada mereka apa yang telah diterangkan Allah kepadamu sehingga mereka dapat menyanggah kamu di hadapan Tuhanmu? Tidakkah kamu mengerti?"
أَفَلَا تَعْقِلُون
Tidakkah kamu mengerti?--> Hal ini merupakan bentuk penghinaan Alloh SWT kepada kaum Yahudi
أَوَلَا يَعْلَمُونَ أَنَّ ٱللَّهَ يَعْلَمُ مَا يُسِرُّونَ وَمَا يُعْلِنُونَ
77. Dan tidakkah mereka tahu bahwa Allah mengetahui apa yang mereka sembunyikan dan apa yang mereka nyatakan?
Orang Yahudi Bani Israel suka mengubah Firman Alloh SWT padahal Alloh SWT Maha Mengetahui.
وَمِنْهُمْ أُمِّيُّونَ لَا يَعْلَمُونَ ٱلْكِتَٰبَ إِلَّآ أَمَانِىَّ وَإِنْ هُمْ إِلَّا يَظُنُّونَ
78. Dan di antara mereka ada yang buta huruf, tidak memahami Kitab (Taurat) kecuali hanya berangan-angan dan mereka hanya menduga-duga.
Padahal sebagian mereka tidak sepintar itu dan tidak paham dengan agama mereka sendiri. Mereka merasa hanya mereka kaum yang akan mendapat syafaat karena banyak nabi dari kaum mereka. Hal itu merupakan dugaan dan angan-angan mereka.
Tanya jawab:
Saya mengenal seseorang mu'alaf Yahudi, ia menceritakan bahwa memang benar ada misi Yahudi terhadap umat muslim. Bagaimana sikap saya?
Ada kaum Yahudi yg imannya memang kuat walaupun ada juga yg munafik. Tetap berbuat baik, berteman namun hati-hati. Kita memberitahukan hal-hal yg umum dan bisa menanyakan juga bagaimana budaya mereka, dsb.
Ikuti akun Masjid Mardliyyah UGM:
🖥 Fanpage FB : Masjid Mardliyyah UGM
📷 IG : mmardliyyahugm
📲 Line : @nsb2585g
🎙telegram : mmardliyyahugm
📞 WA : 0812-2533-4282
Datang & bantu sebar ya 😊
🍃Mengaji dari Sang Ahli🍃
Selasa, 19 Desember 2017
Kerasnya hati orang-orang Yahudi (yang jauh dari keimanan): Tafsir Q.S Al Baqarah ayat 74-78
Diposting oleh DamustikaDevi di 06.40
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar